Wakil calon presiden Jusuf Kalla (JK) telah mendesak polisi untuk segera menangkap penerbit "Obor Rakyat" tabloid yang sejauh ini telah menyebar fitnah tentang calon presiden Joko Widodo.
"Polisi harus menangkap pelaku. Ini berbahaya bagi bangsa ini. Kemudian, orang mungkin mudah menyebar fitnah (jika tindakan tersebut tidak berhenti)," katanya selama tur kampanye di Jakarta, Jumat.
Aksi Polisi |
"Saya yakin polisi bisa melakukannya ratusan eksemplar tabloid yang telah didistribusikan, dan mereka memiliki alamat yang jelas. Ini adalah hal yang mudah. Jadi, polisi harus cepat dan tegas," Kalla menekankan.
"Mereka (laporan tabloid) adalah kebohongan besar dan hanya pengecut melakukan itu," kata Jusuf Kalla atau JK.
Jusuf Kalla memperingatkan bahwa kecuali kasus itu ditangani dengan tegas, ia memiliki potensi untuk menyakiti bangsa dan kerusakan demokrasi karena memungkinkan prinsip "tujuan menghalalkan segala cara."
Beberapa pesantren di Jawa Timur telah menerima salinan "Obor Rakyat" yang berisi cerita mendiskreditkan calon presiden Jokowi.
Pasangan Jokowi dengan Jusuf Kalla dan saat ini berkampanye untuk tawaran presiden yang dijadwalkan pada 9 Juli.
Dia akan bersaing dengan Prabowo Subianto, mantan tokoh militer yang berpasangan dengan Hatta Rajasa, mantan menteri ekonomi.
Judul: Jusuf Kalla Desak Polisi untuk Deal dalam kasus 'Obor Rakyat'. - Juni.
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh 12:07 AM
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh 12:07 AM
0 komentar:
Post a Comment